Tabel Pinjaman Bank BTN Jaminan Sertifikat Rumah

Tabel Pinjaman Bank BTN Jaminan Sertifikat Rumah ini untuk melengkapi ulasan kami sebelumnya tentang tabel angsuran bpkb motor dan bpkb mobil. Tujuannya agar anda mempunyai lebih banyak referensi sebelum mengajukan pembiayaan di lembaga perbankan terebut.

Produk Pinjaman BTN Jaminan Sertifikat Rumah mungkin sudah tidak asing di kalangan masyarakat. Terlebih lembaga perbankan ini memang secara khusus menyediakan layanan pembiayaan untuk kepemilikan rumah.

Seperti yang kami kutip dari website resmi, tentu persyaratan gadai sertifikat rumah di bank BTN sangatlah mudah. Bahkan kesemua daftarnya hampir sama dengan sejumlah lembaga perbankan lain.

Salah satu alasan kenapa seseorang mencari tambahan informasi tersebut tidak lain karena ingin tahu tentang persyaratan gadai sertifikat rumah di bank BTN.

Sebab dengan hanya bermodalkan sertifikat rumah, anda sudah bisa mengajukan pinjaman dengan plafon yang yang dibutuhkan. Umumnya pinjaman dengan sertifikat rumah menerapkan plafon lebih tinggi.

Tabel Pinjaman Bank BTN Jaminan Sertifikat Rumah

Jika anda sudah menjadi debitur namun tidak tahu jumlah angsuran yang harus dibayar per bulan. Mungkin tabel berikut akan sedikit membantu bagi anda.

Tabel Angsuran Pinjaman Bank BTN Tenor 12 Bulan

Tabel Angsuran Pinjaman Bank BTN Tenor 24 Bulan

Tabel Angsuran Pinjaman Bank BTN Tenor 36 Bulan

Tabel Angsuran Pinjaman Bank BTN Tenor 48 Bulan

Tabel Angsuran Pinjaman Bank BTN Tenor 60 Bulan

Persyaratan Gadai Sertifikat Rumah Bank BTN

Nah jika anda memang sudah yakin dan memutuskan untuk mengajukan pembiayaan di bank BTN. Maka sudah pasti anda akan diminta untuk mengenali dulu syarat dan ketentuan yang berlaku.

Secara dasar, bisa jadi jika syarat yang dimaksud tampak begitu sederhana. Akan tetapi, ada sejumlah faktor yang ikut berpengaruh pada ditolak atau diterimanya pengajuan kredit.

Untuk syarat dan ketentuan saat mengajukan gadai sertifikat rumah di bank BTN mencakup :

• Warga Negara Indonesia (WNI)
• Berusia minimal 21 tahun (sudah menikah) dan maksimal berusia 65 tahun saat tenor berakhir.
• Mempunyai Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
• Sudah bekerja sebagai pegawai / wiraswasta / profesional dengan penghasilan tetap minimal Rp 4 juta.
• Masa kerja atau usaha sudah berjalan minimal 1 tahun.

Daftar di atas hanya mencakup persyaratan umum saja. Sedangkan untuk proses pengajuan harus dilengkapi dengan dokumen administrasi. Adapun dokumen yang harus anda siapkan ialah :

• Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) pemohon dan pasangan.
• Kartu Keluarga (KK) / Surat atau akta nikah (bagi yang sudah menikah).
• Surat Keterangan Pengangkatan Pegawai
• SK penghasilan (wiraswasta / profesional) / slip gaji 3 bulan terakhir (untuk karyawan)
• Legalitas usaha (wiraswasta / profesional)
• Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Badan Usaha (untuk wiraswasta / profesional)
• Akta pendirian perusahaan / usaha (wiraswasta)
• Surat izin Praktik (profesional)
• Rekening tabungan BTN (bagian depan / cover saja)
• Legalitas jaminan (SHM / SHGB / IMB)

Ingin gadai sertifikat rumah tapi masih bingung? Yuk hubungi whatsapp kami →DISINI.