Produk Pinjaman BPKB Mobil Bank BTN mungkin masih terdengar sedikit asing. Sebab lembaga perbankan ini sangat umum dikenal dengan produk kepemilikan rumah (KPR).
Hampir sama dengan postingan kami sebelumnya tentang syarat gadai bpkb mobil bank BTN. Disini kami akan melengkapi sejumlah informasi yang dianggap kurang lengkap.
Sehingga saat anda sudah yakin untuk menggadaikan bpkb mobil di bank BTN. Semua informasi yang dibutuhkan sudah dipahami dengan baik.
Seperti yang kita ketahui, saat ini hampir semua lembaga perbankan menawarkan produk kredit multiguna. Dimana untuk mengajukan pinjaman dengan produk tersebut, anda memerlukan jaminan seperti bpkb kendaraan.
Karena ada penawaran proses yang mudah dan cepat, maka anda bisa menjadikan bank BTN sebagai rujukan terbaik untuk menggadaikan bpkb kendaraan.
Pinjaman BPKB Mobil Bank BTN
Jika anda memang ada niat untuk gadai bpkb mobil di bank BTN. Maka terdapat sejumlah faktor yang harus diperhatikan terlebih dahulu.
Beberapa diantaranya ialah terkait dengan biaya layanan, syarat dan ketentuan, kelengkapan dokumen, sekaligus prosedur yang harus dilalui.
Untuk biaya layanan sendiri, terbagi dengan biaya administrasi berupa premi asuransi, notaris, serta akta fidusia dan pendaftaran.
Sedangkan untuk syarat & ketentuan, kelengkapan dokumen, dan cara pengajuan, bisa anda lihat pada daftar dibawah ini.
Syarat & Ketentuan
Terdapat sejumlah syarat dan ketentuan yang harus anda pahami sebelum mengajukan pinjaman bpkb mobil di bank BTN. Beberapa diantaranya ialah :
- Merupakan Warga Negara Indonesia (WNI)
- Berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah.
- Maksimal berusia 65 tahun saat pembiayaan lunas.
- Bekerja / usaha minimal berjalan 1 tahun.
- Tidak mempunyai kredit atau pembiayaan bermasalah (IDI BI clear)
Dokumen Administrasi
Sama halnya seperti lembaga perbankan yang lain, tentu anda harus mempersiapkan sejumlah dokumen untuk bisa gadai bpkb mobil di bank BTN.
Secara dasar, daftar syarat dokumen yang dibutuhkan tidak jauh berbeda dengan bank lain. Namun untuk melengkapi ulasan ini, maka tidak ada salahnya jika anda menyimak daftar berikut :
- Formulir pengajuan yang sudah diisi dengan baik dan benar.
- Fotokopi kartu identitas (e-KTP) calon pemohon dan pasangan.
- Salinan Kartu Keluarga (KK)
- Fotokopi surat nikah / buku nikah / akta cerai
- Salinan Surat Keterangan (SK) pegawai
- Fotokopi slip gaji / Surat Bukti Penghasilan.
- Salinan rekening tabungan / rekening koran 3 bulan terakhir
- Laporan keuangan 3 bulan terakhir (untuk perusahaan / profesional)
- Salinan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) / SPT PPh
- Fotokopi Surat Izin Usaha (SIUP. TDP, APP)
- Salinan ijin praktek untuk profesional.
Prosedur Pengajuan Pinjaman
Saat semua poin di atas sudah anda pahami, maka tahap berikutnya ialah proses pengajuan pinjaman gadai bpkb mobil.
Mungkin tahap ini terbilang sederhana, akan tetapi bisa menjadi masalah jika anda tidak paham betul dengan prosedur yang harus dilakukan.
Beberapa poin yang harus dilakukan saat hendak mengajukan bpkb kendaraan di bank BTN ialah :
- Poin pertama, anda harus mempersiapkan dokumen syarat yang dibutuhkan. Jika sudah lengkap, maka segera menuju kantor cabang bank BTN terdekat.
- Selanjutnya, isi formulir permohonan yang diberikan oleh petugas. Dan serahkan formulir tersebut berserta berkas persyaratan yang sudah disiapkan.
- Poin ketiga, berkas permohonan yang sudah masuk akan diproses dan diverifikasi oleh bank BTN.
- Apabila permohonan memang disetujui, maka selanjutnya pemohon akan diminta untuk menentukan tenor dan plafon pinjaman.
- Jika sudah selesai semua, maka akan dilakukan akad pembiayaan. Intinya pengajuan pinjaman anda sudah di approve.
- Terakhir ialah pencairan pinjaman. Umumnya proses ini diikuti dengan penyerahan jaminan asli (bpkb) ke pihak bank, dan anda akan menerima Surat Bukti Kredit (SBK) untuk dipergunakan sebagaimana fungsinya.
Seperti yang sudah kami rangkum di atas, semua informasi terkait syarat dan prosedur pengajuan pinjaman di bank BTN sangatah mudah.
Poin yang paling penting ialah menyiapkan semua dokumen yang diminta. Serta mengajukan langsung sesuai dengan informasi yang sudah kami paparkan di atas.
Selain pengajuan kredit secara offline, tentu ada cara yang lebih efisien dan praktis. Yakni dengan memanfaatkan layanan online.
Jika anda tidak ingin ribet dan pusing, bisa menghubungi whatsapp kami →DISINI.